Amerika Serikat Ingin Indonesia Jadi Titik Tumpu Kemaritiman
Sekretaris Pertahanan Amerika Serikat, James Norman Mattis dan Ryamizard Ryacudu, Menteri Pertahanan Republik Indonesia. (foto: AP)
Kabartiga.com, Jakarta – Sekretaris Pertahanan Amerika Serikat, James Norman Mattis menyampaikan bahwa pemerintahan Donald Trump ingin membantu Indonesia mengembangkan kualitas pertahanan maritim khususnya di wilayah Asia Pasifik. Tujuan tersebut Mattis sampaikan pada awak media pada Selasa, 23 Januari setelah rapat tertutup bersama Ryamizard Ryacudu, Menteri Pertahanan Indonesia di Jakarta.
Dilansir dari Associated Press, Mattis menyebut Amerika ingin membuat Indonesia menyadari potensi negara sehingga bisa menjadi, “Titik tumpu kemaritiman” di wilayahnya. Lebih lanjut, kerja sama juga akan dititik-beratkan dalam melawan dan mencegah aktivitas terorisme.
Kunjungan Mattis kali ini merupakan rangkaian perjalanannya selama satu minggu di Asia. Selain Indonesia, Vietnam akan menjadi tujuan selanjutnya. Kunjungan ini merupakan kunjungan pertama Mattis ke dua negara tersebut.
Visi dan misi kunjungan ini merupakan upaya mengaktualkan strategi negeri Paman Sam dalam memelihara keamanan antar negara. Salah satu program dari strategi tersebut adalah membangun kerja sama dan memperkuat persekutuan. Selain bertemu Ryamizard, Mattis juga sempat bertemu Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi pada Senin 22 Januari.
Pertemuan kunci berakhir pada Selasa siang saat Mattis menemui Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo di Istana Negara. Percakapan Mattis dan Jokowi salah satunya membahas krisis keamanan yang dipelopori oleh Korea Utara. Mattis menyampaikan bahwa Indonesia dan Amerika bersama dapat membantu memelihara kedamaian di Laut Cina Selatan dan Natuna Utara.
“Peran tersebut sangat penting.” ujarnya menekankan. Ia juga menyampaikan Indonesia dan Amerika sama-sama memahami bahwa konflik dengan Korea Utara perlu diselesaikan secara damai dan objektif.
Reporter: AFN
Editor: Amar Faizal Haidar
