Tri Adhianto Janji Berikan Perhatian Penting Untuk Majelis Talim

BEKASI- Bertempat di Bekasi Convention Center Mega Bekasi Mall, Festival Majelis Ta'lim Nurul Fathiah sukses digelar. Ribuan jemaah dari berbagai Majelis Taklim di Kota Bekasi ikut menghadiri kegiatan yang memperat tapi silahturahmi ini.
Festival ini diisi dengan berbagai kegiatan islami, diantaranya ceramah yang dibawakan langsung oleh Ustad Ahmad Alhabsy dan Sarah Ayu, mantan kontestan KDI asal Bekasi tahun 2020.
Pendiri Majelis Ta'lim Nurul Fathia yang juga sebagai Calon Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto turut hadiri dan memberikan pesannya agar kehadiran Majelis Ta'lim di Kota Bekasi menjadi ladang ilmu untuk pembinaan keluarga bahagia.
Majelis Ta'lim adalah tempat berkumpulnya para orang Muslim untuk berbagi ilmu tentang Agama. Hampir kebanyakan jemaahnya adalah kaum perempuan.
"Jika kaum perempuan selalu meningkatkan kualitas ilmu agamanya, Insya Allah rumah tuh serasa surga. Seorang perempuan adalah madrasah bagi anak-anaknya, sebab itu perlu adanya ilmu yang dimiliki agar dapat menciptakan generasi baik, anak-anak yang memiliki adab yang baik, menjadikan anak yang cerdas dan sholeh/sholehah," ungkap Tri dalam sambutannya, pada Minggu pagi (27/10/2024).
Menurut Tri, kedepannya Majelis Ta'lim di Kota Bekasi akan menjadi salah satu perhatian penting Pemerintah Kota Bekasi, karena menjadi gerbang akhlak dalam sebuah kerukunan bermasyarakat.
"Insya Allah jika untuk menambah kapasitas dalam berukhuwah, Majelis Ta'lim harus mendapat perhatian penting pemerintah Kota Bekasi kedepannya. Dimana nanti para Ustad dan Ustadzah kita berikan apresiasi karena mereka adalah garda terdepan untuk menambah ilmu masyarakat setempat. Insya Allah dengan demikian, harapan KH. Noer Ali untuk menjadikan Kota Bekasi sebagai Kota Santri akan terwujud," ungkapnya.
"Beliau ajarkan bagaimana membangun peradaban dengan sekolah, pendidikan agama, dan menyebarkan agama islam. Tanggung jawab ini melekat pada diri - diri kita masing- masing," tambah Tri.
Mantan Wali Kota Bekasi 2023 itu juga berpesan, agar ukhuwah di Kota Bekasi selalu terjaga dengan damai. Sebab, Kota Bekasi adalah Kota heterogen yang ditempati oleh berbagai Suku dan Agama.
"Intraksi sesama muslim yang notabenya kita saudara, kita perlu iri dalam hal yang positif. Kalo ada saudaranya yang mau maju harus di dorong, harus di pilih. Saya akan berikan hadiah bagi jamaah yang paling aktif seperti dari Rawa Lumbu, Bekasi Barat dan Selatan, Bekasi Utara," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Majelis Ta'lim Nurul Fathiah, Wiwik Hargono Tri Adhianto mengatakan, arti Nurul Fathiah adalah cahaya kemenangan, yang namanya juga diambil dari ayat ke 6 surah Al Fatihah.
"Suasana tenang damai dan menyenangkan, akan terwujud jika kita semua memahami akan ajaran agama, mencintai sesama, serta dapat selalu bahagia," ucapnya.
Ibu tiga anak ini juga mengatakan Festival Majelis Taklim Nurul Fathia yang di gelar hari ini juga untuk menyemperingati hari santri dan menjaga ukhwah sesama Majelis taklim yang ada di Kota Bekasi.
"Semangat kita adalah mengambil dari hari santri, terlebih ini gabungan dari Majelis taklim yang ada di Kota Bekasi. Harapanya akan tercapai silaturahmi dan ukhwah diantara Majelis taklim yang ada," tutupnya. (AL)